Luka tanpa darah itu lebih menyakitkan ..
Tahukah ??
Dengarkah ??
Lihatkah ??
Rasakah ??
TAK PERNAH jawabnya ..
Setiap detik yang aku harap hanya KESADARAN ,,
Bukan kesakitan dan kesakitan yang semakin memuncak ,,
Satu demi satu menikamku ,,
Tak pernah kau tengok rongga ini ..
Tak pernah kau kecup luka ini ,,
Dimana kau saat aku kelimpungan mencari napas untuk bangkit ??
Dimana kau saat aku butuh bahu untuk teteskan kepedihan ??
Dimana kau ketika aku ingin berbagi waktu ??
TAK ADA ..
Tak pernah sadar detik demi detik semakin mencabikku ,,
Malam ku habiskan untuk berbagi dengan sunyi ,,
Harusnya kau yang disini ..
Kau malah memilih tinggal di duniamu tanpa menolehku ..
Setiap rintihan tak pernah kau raih ,,
Mati rasakah kau ??
Akupun mati rasa ..
Tapi tetap sisihkan duniaku untukmu ..
Kau tak pernah mau mengerti dimana ketika aku benar benar ingin kau rangkul ,,
KAU TAK PEKA ,,
TAK MAU PEKA ,,
TAK PERNAH MAU PEKA ..
Dan aku begitu menjadi dungu ,,
Berharap kau datang memapahku seperti dulu ,,
Memohon pada Tuhan mengembalikanmu ,,
SEMUA KEBODOHAN ..
BODOH ,,
Ketika kau benar benar acuhkan duniaku ,,
Dan tertawa di ujung sana dengan duniamu ,,
AKU MALAH BERHARAP KAU MENOLEHKU ..
"PEKALAH"
Itu pintaku kepada waktu yang bisu ..
0 Comments:
Posting Komentar