Kamis, Januari 04, 2018

Bismillah

Bila kau pikir aku tanpa rasa sakit
Salah besar
Memulai denganmu dengan kesakitan
Dan masih dalam rasa yang sama

Namun rasa yang sama akan tercipta
Pada siapapun hati berlabuh
Sakit mendera
Lelah menjelma

Selagi kau dan aku masih terpisah ruang dan waktu
Sakit akan merajai
Ia tak peduli sesaknya
Menutup mata pada pedihnya

Ini jalan panjang yang mesti kita tempuh
Untuk wujudkan tawa setelah air mata tentunya
Akan hadir goda berbagai bentuk
Untuk goyahkan rasa dan asa

Berpeganglah padaNya kala keteguhan mulai rapuh
Memohonlah saat lelah berakhir tangis
Bersujudlah ketika buncahan rindu menusuk
Kekuatan terhebat kita terletak padaNya

Kita lemah
Kita kalah
Kita tiada
TanpaNya

Maka untuk menang
Banyak yang mesti kita telan
Lelah, nyeri, rindu, goyah, ragu
Namun berakhir bersama tentunya

Kala aku tak bisa menatapmu
Alihkan pandanganmu padaNya
Kala aku tak mampu menyentuhmu
Raih RidoNya agar mendekatkan kita

Ikhlas
Ridha
Pasrah
Tawakal

Jagalah rasa, tatap, rindu, asa selagi kita berproses
Jangan nodai ikatannya
Aku disini ikhlas
Setia dan menanti

Akan ku jaga ingin dan hasrat hanya untukmu kelak
Ku tutup pintu sesal
Agar ku kecap rasa indah denganmu
Mencintaimu dengan halal
Merinduimu berpahala
Ku ingin berlabuh padamu
Pejuang halalku

Mari kita berproses karenaNya
Bismillahirrahmanirrahim

0 Comments:

Posting Komentar

Social Profiles

Twitter Facebook Instagram LinkedIn RSS Feed Email Pinterest

Advertise

Popular Posts

Advertise

Categories

Advertise

FOLLOWER

BTemplates.com

Blogroll

Pinterest

About

Copyright © Coretan Tanpa Arti | Powered by Blogger
Design by Okta Riady | Blogger Theme by Tasbih Group - Tasbih